Featured Post
Wajib Tahu: SEO Teknis untuk Web Developers – Redirect, Canonical & Sitemap
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
SEO tidak hanya soal konten, tapi juga teknis di sisi developer. Banyak website gagal naik ranking karena masalah teknis: redirect salah, canonical tidak tepat, atau sitemap tidak terstruktur.
Artikel ini membahas SEO teknis utama untuk web developer: redirect, canonical, dan sitemap, agar website cepat diindeks Google dan ranking tetap optimal.
1. Redirect & Dampaknya pada SEO
-
Redirect 301 (permanent):
-
Memindahkan PageRank ke URL baru
-
Digunakan saat memindahkan halaman atau migrasi domain
-
-
Redirect 302 (temporary):
-
Tidak memindahkan ranking
-
Cocok untuk A/B testing atau halaman sementara
-
Tips Developer:
-
Gunakan one-to-one mapping URL lama → baru
-
Hindari redirect chain panjang → memperlambat crawling Google
-
Cek status redirect dengan tools: Screaming Frog, Ahrefs, atau Chrome DevTools
2. Canonical Tag untuk Duplikat Konten
-
<link rel="canonical" href="URL_utama"/> -
Memberi tahu Google halaman utama jika ada konten duplikat
-
Menghindari penalti SEO dan mengarahkan PageRank ke halaman utama
Praktik terbaik:
-
Setiap halaman unik harus punya canonical
-
Jangan gunakan canonical untuk redirect permanen → gunakan 301
-
Konsisten antara canonical, sitemap, dan internal link
3. Sitemap XML – Peta Website untuk Google
-
Sitemap memberi struktur website ke mesin pencari
-
Memudahkan Google mengindeks semua halaman penting
-
Sitemap harus:
-
Memuat URL valid
-
Meng-update URL baru & hapus URL lama
-
Sesuai standar XML
-
Tips Developer:
-
Submit sitemap ke Google Search Console
-
Update otomatis jika ada halaman baru
-
Gunakan
<lastmod>untuk memberi tahu Google kapan halaman diperbarui
4. Kombinasi Redirect, Canonical & Sitemap
-
Saat migrasi halaman:
-
Pasang redirect 301 → URL lama → baru
-
Tambahkan canonical di halaman baru → URL baru
-
Update sitemap.xml → submit ke GSC
-
Kombinasi ini memastikan ranking tidak hilang, dan Google indeks halaman dengan benar.
5. Praktik SEO Teknis Lain untuk Developer
-
Gunakan robots.txt untuk kontrol crawler
-
Optimasi Core Web Vitals → LCP, FID, CLS
-
Pastikan mobile-first design → Google ranking meningkat
-
Optimasi structured data / schema → featured snippet & rich result
6. Tools Monitoring SEO Teknis
-
Google Search Console → cek error, indexing, sitemap
-
Screaming Frog / Ahrefs → audit redirect, canonical, dan broken link
-
PageSpeed Insights & Lighthouse → audit Core Web Vitals
-
SEO browser extensions → cepat cek canonical & meta tags
7. Kesimpulan
SEO teknis adalah tanggung jawab developer untuk menjaga ranking dan visibilitas website. Fokus utama:
-
Redirect → 301 untuk permanen, 302 untuk sementara
-
Canonical → kontrol duplikat konten
-
Sitemap XML → mempermudah indeks Google
Dengan praktik ini:
-
Website mudah diindeks
-
Ranking Google tetap stabil
-
Traffic organik terjaga
Ingat bro, tanpa SEO teknis yang benar, konten terbaik sekalipun bisa gagal bersaing di Google.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar