Featured Post
Bagaimana Website Saya Mendapat Backlink dari Media Besar – Cerita dan Taktik
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Mendapat backlink dari media besar itu rasanya seperti menang lotre bagi pemilik website. Dulu saya hanya punya website PWA kecil dengan konten yang baru mulai menanjak, dan hampir tidak ada yang menautkan ke artikel saya. Tapi setelah mencoba beberapa strategi, saya akhirnya berhasil mendapatkan perhatian dari media besar, dan itu benar-benar mengubah permainan SEO saya.
Awal Perjalanan Mendapat Backlink
Semua bermula ketika saya menyadari bahwa konten saya punya potensi untuk dikutip atau dijadikan referensi. Saya punya beberapa artikel mendalam tentang website PWA, tips membuat web offline, dan studi kasus tentang performa website progresif. Namun, meskipun kontennya bagus, tidak ada yang tahu kecuali pengunjung organik yang datang dari Google.
Di sini saya belajar satu hal penting: konten berkualitas saja tidak cukup. Kita harus aktif memperkenalkan konten itu ke orang yang tepat, terutama media yang punya otoritas tinggi.
Strategi yang Saya Lakukan
Mendapat backlink bukan sekadar berharap, tapi butuh taktik. Berikut beberapa langkah yang saya jalani:
1. Membuat Konten Layak Dikutip
Sebelum menghubungi media, saya memastikan artikel saya lengkap, datanya valid, dan punya insight yang unik. Misalnya, artikel tentang manfaat website PWA untuk bisnis lokal disertai data performa nyata dari studi kasus klien saya. Media besar cenderung menautkan sumber yang kredibel dan punya angka konkret.
2. Melakukan Outreach Personal
Saya mulai menghubungi jurnalis dan penulis konten di media besar lewat email dan media sosial profesional. Tapi bukan sekadar spam link, melainkan pendekatan personal: memperkenalkan diri, menjelaskan topik, dan menawarkan artikel saya sebagai referensi yang relevan.
3. Memanfaatkan Guest Post dan Kolaborasi
Selain outreach langsung, saya juga menulis artikel tamu di blog atau portal niche yang sering dikutip media besar. Dengan begitu, artikel saya perlahan mulai muncul di radar jurnalis, yang kemudian memicu backlink dari media utama.
4. Menyajikan Data dan Visual Menarik
Konten yang ada grafik, statistik, atau diagram mudah diambil dan dikutip. Saya membuat infografis terkait penggunaan website PWA di bisnis kecil, sehingga lebih mudah bagi media besar untuk menautkan.
Tantangan yang Dihadapi
Tidak semua mudah. Ada beberapa tantangan yang saya temui:
Menembus Media Besar Butuh Kesabaran
Sering kali email outreach saya diabaikan. Beberapa jurnalis meminta revisi atau tambahan data sebelum mau menautkan. Saya belajar untuk tidak cepat putus asa, dan terus memperbaiki konten agar lebih relevan.
Membuat Konten Relevan tapi Tidak Promosi
Saya harus berhati-hati agar artikel saya tetap informatif dan bukan sekadar promosi website PWA atau jasa saya. Konten yang terlalu promosi biasanya ditolak atau diabaikan oleh media.
Mengikuti Tren Topik
Media besar suka topik yang sedang hangat. Saya harus menyesuaikan artikel dengan tren teknologi, misalnya saat fitur offline dan PWA menjadi perbincangan di kalangan startup, konten saya lebih mudah diterima dan dikutip.
Hasil dan Pelajaran
Setelah beberapa bulan konsisten, beberapa media besar mulai menautkan artikel saya sebagai referensi. Tidak hanya meningkatkan jumlah backlink, tapi juga traffic organik meningkat drastis, dan reputasi website saya sebagai ahli website PWA semakin dikenal.
Pelajaran penting yang saya dapat:
-
Konten berkualitas + data valid = modal awal yang kuat. Media besar membutuhkan sumber yang bisa dipercaya.
-
Pendekatan personal lebih efektif daripada spam link.
-
Kesabaran adalah kunci. Backlink berkualitas tidak muncul semalam.
-
Fokus pada niche meningkatkan peluang. Dengan website saya fokus pada PWA, saya jadi otoritas di topik ini, bukan sekadar “salah satu dari banyak website”.
Taktik Tambahan yang Bisa Dicoba
Selain langkah-langkah di atas, saya juga menerapkan beberapa taktik pendukung:
-
Membuat Press Release saat ada update besar di website atau layanan, sehingga media bisa menulis tentang saya.
-
Berpartisipasi di Forum & Komunitas Profesional, misalnya grup developer dan teknologi, yang sering menjadi sumber berita bagi jurnalis.
-
Memperkuat SEO On-Page untuk memastikan artikel yang ditautkan mudah ditemukan, misalnya dengan meta description menarik dan struktur heading yang jelas.
Kesimpulan Cerita
Mendapat backlink dari media besar bukan hanya soal angka atau SEO, tapi juga tentang membangun kredibilitas. Dengan fokus pada niche website PWA, konten yang berkualitas, dan pendekatan yang tepat, peluang untuk mendapatkan backlink meningkat signifikan.
Bagi yang sedang membangun website, pengalaman ini mengajarkan saya bahwa kombinasi antara konten, taktik outreach, dan kesabaran adalah kunci sukses. Backlink dari media besar memang prestisius, tapi prosesnya juga membuat website saya semakin kuat secara SEO dan profesionalisme.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar